Cinta Tiada, Kiamat Tiba


Puji syukur kita haturkan kepada Tuhan Semesta Alam, atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya. Alhamdulillah, kali ini kita akan membahas tentang sesuatu yang dahsyat sekali. Yaitu tentang hancurnya semesta ini, hancurnya manusia, hancurnya langit dan bumi, hancurnya seluruh jagad raya dsb, yang dimana, semua itu merupakan suatu kepastian yang akan terjadi.

Banyak sekali tanda-tanda akan dekatnya kiamat, semua pasti sudah mengetahuinya, bahkan banyak sekali rombongan orang-orang yang meramal kapan terjadinya kiamat, ada yang mengatakan tanggal 12-12-2011, ada yang mengatakan 21-12-2011, ada yang mengatakan yang lainnya. Padahal sudah tentu kiamat itu adalah urusan Tuhan Semesta Alam, manusia hanya wajib meng-imani-nya, bukan meramalnya atau menebak-nebak kapan terjadinya kiamat besar itu.

‘Sesungguhnya pengetahuan tentang hari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui’.” (Al-A’raaf: 187)

Dikesempatan ini, penulis akan berbagi salah satu tanda-tanda dan bahkan bukan hanya tanda-tanda saja, melainkan dapat dijadikan sebuah ukuran akan dekatnya kiamat. Ada banyak tanda-tanda kiamat tiba, namun ada satu tanda yang dapat dijadikan sebuah rujukan akan dekatnya hari kiamat itu yaitu Cinta Tiada, Kiamat Tiba.

Ternyata selama ini kita melupakan tanda-tanda kiamat ini. Kiamat akan terjadi jika cinta sudah tiada, jika cinta sudah musnah, jika cinta sudah lenyap dari hati manusia. Mengapa ketiadaan cinta bisa menyebabkan terjadinya kiamat?. Secara logika saja, ketika cinta sudah tiada dihati, maka sudah tentu akan tercipta suatu kebencian, kesetiaan yang kehilangan cinta akan berubah menjadi perpisahan dan perceraian, persahabatan yang kehilangan cinta akan dapat menimbulkan permusuhan, kasih sayang orang tua kepada anaknya akan menjadi sebuah ketegaan, penghormatan anak kepada orang tua akan menjadi sebuah kedurhakaan dsb.

Cinta tiada, Kiamat tiba itu sudah pasti. Dibawah ini ada beberapa cinta penyebab kiamat akan segera tiba:

1. Tiadanya cinta kepada Tuhan Semesta Alam

Sebagai manusia kita wajib untuk mencintai Tuhan, mencintai Tuhan adalah wajib dan mutlak tidak boleh separuh ataupun setengah-setengah, jika manusia mencintai Tuhan lebih sedikit daripada mencintai yang lain, sudah tentu kiamat akan segera tiba.

“Katakan apabila bapak-bapakmu anak-anakmu saudara-saudaramu istri-istrimu keluarga besarmu harta yg kamu cari perdagangan yg kamu khawatir kebangkrutannya dan rumah tinggal yg disenanginya lbh kamu cintai daripada Allah Rasul-Nya dan berjuang di jalan-Nya maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya.” (QS.At-taubah:24)

Selama manusia dimuka bumi ini lebih banyak yang mencintai Tuhan daripada yang memusuhi Tuhan, kiamat belum terjadi. Oleh karena itu, Ayo semuanya untuk selalu mencintai Tuhan sepenuh hati. :)

2. Tiadanya cinta kepada Orang tua

Mencintai dan menghormati orang tua adalah wajib. Tiada alasan untuk tidak mencintai orang tua, sebagai anak yang baik dan yang benar-benar mempunyai cinta dihatinya, pasti ia akan selalu mencintai dan menghormati kedua orangtuanya. Tak peduli orang tuanya seperti apa, tak peduli orang tuanya terbatas, penjahat dll seorang anak yang baik akan tetap setia mencintainya. Mencintai orang tua dalam bentuk melaksanakan perintah-perintah orang tua selama perintah itu tidak mengandung unsur kejahatan. Cintailah orang tua anda, baik orang tua dirumah (Ibu Bapak) ataupun orang tua diluar, seperti ibu bapak guru (Ku persembahkan cintaku untuk guruku) dll.

“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.” (QS. Al-Isra’:23)

Ketiadaan cinta kita kepada orang tua akan menyebabkan terjadinya kiamat akan semakin dekat. Oleh karena itu, yang saat ini terlanjur menyakiti orang tuanya, memintalah maaf, doakan mereka, sayangi mereka, insyaAllah, mereka tetap mencintai anaknya. :)

3. Tiadanya cinta kepada Anak

Selain cinta anak kepada orang tuanya, kini orang tuapun harus mencintai anaknya. Orang tua mempunyai suatu kewajiban kepada anaknya, seperti memberikan nafkah, memberikan pendidikan, dan menikahkan serta lainnya. Orang tua yang baik adalah orang tua yang peduli kepada anaknya, menyayangi anaknya, mendidik anaknya dengan lemah lembut dan penuh kasih sayang.

Rasulullah bersabda, "Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan ditanya tentang kepemimpinannya. Seorang Imam adalah pemimpin dan dia akan ditanya tentang kepemimpinannya, dan
seorang laki-laki adalah pemimpin dalam keluarganya dan dia akan ditanya tentang kepemimpinannya."
(Muttafaq 'alaih)

Ketiadaan cinta orang tua kepaada anaknya seperti, membunuh dengan sadis anaknya, membuang anaknya, mempekerjakan anaknya, mengaorsi janinnya. Jika cinta sudah tiada, kiamat akan segera tiba. Cintai anak anda, ajarilah kebaikan untuk anak anda. :)

4. Tiadanya cinta Suami kepada Istri/ istri kepada suami

Apa yang akan terjadi ketika istri sudah tidak mencintai suami dan suami tidak mencintai istri, pastilah perceraian yang akan terjadi. Perceraian yang terjadi inilah akibat dari ketiadaannya cinta, yang dahulunya berjanji sehidup semati, ternyata hanyalah sebuah puisi yang tiada arti, dulunya akan setia tetapi nyatanya cerai berai. Perceraian saat ini semakin menjadi-jadi tanpa mempedulikan lagi kisah yang pernah dialami, perceraian saat ini semakin menjadi-jadi hanya ingin gonta ganti dan perceraian kini semakin manjadi-jadi hanya karena sebab yang tak pasti. Oleh karena itu, cintailah istri dan suami dengan benar-benar cinta, bukan cinta palsu. Karena putus cinta dibenci Tuhan.

5. Tiadanya cinta kepada sesama

Cinta kepada sesama dibagi menjadi 2, yaitu:
a. cinta sesama agama: Dapat berupa saling menasihati kebenaran, kesabaran dan kebajikan, membantu dan menolong dsb
b. cinta sesama non-agama: Dapat berupa menghormati ibadahnya, membantu dalam bidang kemanusiaan, dll.

Jika cinta sesama selalu ada, pastinya permusuhan tidak akan terjadi. Jalinan persahabatan akan semakin kuat, dan dunia akan terasa damai, tiada peperangan dan tiada tumpah darah dibumi ini. Tetapi jika tiadanya cinta kepada sesama terjadi, terjadi pulalah kiamat yang semakin mendekat.

Sudah selesai pembahasan sedikit ini, semoga dapat memberikan sebuah pencerahan. Sehingga kita semua saling mencintai, mengasihi, menyayangi, bukankah kedamaian itu indah. Oleh karena itu, kedamaian akan tercipta dari sebuah hati yang penuh dengan cinta. Ingatlah, cinta tiada kiamat tiba. Waspadalah, waspadalah :)


Salam Cinta, Salam Persahabatan
Salam Dycko Novanda

Artikel Lainnya:

> Cemburu
> Panggilan Mesrah dalam cinta
> Ini Dia Selingkuh yang indah

Artikel Terkait

0 komentar:

Entri Populer