Oh iya, pada kali ini, penulis ingin membongkar bagaimana proses benci menuju cinta. Sungguh ini merupakan sesuatu yang aneh namun nyata keberadaannya. Dua perbedaan antara benci dan cinta seiring bergantian menyelimuti kehidupan ini. Sungguh indah bila adanya cinta dan mungkin sangat menyakitkan jika adanya benci. Perbedaan itu, adalah sesuatu yang unik dalam kehidupan, sehingga apabila kita menghadapi dua hal tersebut, sudah sepatutnya bersikap tenang dan enjoy.
Mungkin pembaca sudah tidak asing lagi mengetahui ada suatu kebencian yang tiba-tiba berubah menjadi kasih cinta yang nyata. Bagaimana itu terjadi dan apa mungkin. Sebenarnya mungkin saja, jatuh cinta saja bisa berubah menjadi benci, apalagi benci? pasti juga kemungkinan akan bisa menjadi cinta.
Ketika berbicara tentang proses cinta menjadi benci, itu sama halnya membahas adanya akibat yang membuat sakit. Begitupun juga proses benci menuju cinta, pasti lah ada yang namanya akibat. Nah? akibat inilah yang merupakan suatu proses. Tergantung, sejauh manakah hati ini bersikap.
Langsung saja tanpa basa basi kesana kemari, bagaimana proses benci menjadi cinta? Mengapa bisa demikian....?
1. Kesadaran
Ketika ada seseorang yang membenci sekali dengan kita, jangankan melihat hidung kita, melihat bayang-bayang kita pun dia sudah muak sekali. Jangankan mendengar suara kita, terdengar nama kita saja dari mulut orang lain langsung sakit telinganya. Wah, kalau begitu kita sangat seram sekali yahh.. ehehehe. Tetapi jangan khawatir, ketika seseorang itu sadar akan kesalahannya, ia akan berubah menjadi pengasih pada kita. :)
2. Karena Pengorbanan
Ketika kita terus berjuang dan berkorban untuk nya, tetapi si dia tetap saja membenci kita, setiap hadiah yang kita berikan selalu dibuang, ngasih boneka dibuang, ngasih baju dibuang, ngasih mobil dibuang 9wah, kalau ini gak mungkin, yang benar dijual, hehehe) dan lain-lain. Tetapi kita tanpa lelah memberikan yang terbaik buatnya, pasti kebencian itu akan berubah menjadi cinta dan sayang. Mengapa? kebencian itu akan kalah dengan sebuah konsistensi sebuah pengorbanan. Tentu saja, berkorban yang ikhlas tanpa mengharapkan sebuah imbalan. :)
Buy Costumes at Low Wholesale Prices Wholesale Costume Club - Use Code SAVENOW
3. Terkesan
Nah, salah satu proses benci menjadi cinta adalah karena terkesan. Kita yang dibenci, dicaci maki, ternyata diluar kehidupannya, kita menjadi orang yang beriwaba, bertanggungjawab, dan suka menolong orang yang kesusahan. Karena inilah, orang yang membenci akan langsung berubah menjadi cinta.
4. Ingat
Anda pasti tau, dua orang yang tidak bisa keluar dari otak atau lari dari ingatan adalah orang yang dicinta dan orang yang dibenci. Orang yang dicinta sudah sewajarnya diingat karena memang menurutnya baik, namun orang yang dibenci pun sebenarnya selalu ia ingat sampai kapan pun, nah, sesering dia mengingat orang yang dibencinya dan ketika orang yang dibencinya itu sudah tiada lagi dikehidupannya, pasti ia akan merasakan sebuah kerinduan.
5. Bohong
Dan yang terakhir proses dari benci menjadi cinta adalah adanya kebohongan, lho kok bisa? Ya benar sekali, ia mengatakan benci namun ternyata dihatinya mengatakan cinta. Tidak seua benci itu tidak suka, justru cinta yang kuat kadan yang timbul dari kebencian kemudian diikuti dengan kesadarn seperti contoh diatas tadi.
Jadi kesimpulannya adalah, ada dua orang yang bencinya itu bisa menjadi cinta, yaitu orang-orang yang lembut hatinya, mudah memaafkan, dan mudah sadar atas kesalahannya sendiri. Apakah ada benci yang tidak bisa menjadi cinta? tentu saja ada, yaitu yang hatinya sudah tak ada lagi rasa sadar dan kasih sayang. Oleh karena itu dianjurkan sekali oleh Tuhan, untuk saling sayang menyayangi, dalam bentuk apapaun, baik dengan memberikan nasihat, pertolongan dan lain-lainnya. Dan harus diingat, bencilah kepada keburukan. Jangan membenci kepada orang yang berbuat kejahatan, tetapi bencilah kejahatannya, dan orangnya pasti bisa berubah jika kita punya niat yang kuat dan berani untuk mensihatinya dan menolongnya dengan lembut.
Demikianlah proses benci menuju cinta, semoga dapat memberikan ilmu pengetahuan unik dan bermanfaat. Samapi jumpa lagi ...
Salam Cinta,
Salam Dycko Novanda,
0 komentar:
Posting Komentar